Balai Bahasa Provinsi DIY menyelenggarakan kegiatan Uji Keterbacaan Buku Cerita Anak Hasil Terjemahan. Kegiatan ini diselenggarakan di SD Negeri Kriyan, Kokap, Kabupaten Kulon Progo pada Rabu, 26 Oktober 2022.
Kedatangan tim dari Balai Bahasa Provinsi DIY disambut oleh Kepala Sekolah, Bapak FX. Sajiyanto, S.Pd. beserta jajaran guru SD Negeri Kriyan, Kokap, Kulon Progo. Kegiatan yang dihadiri oleh perwakilan dari beberapa sekolah dasar di Kulon Progo berlangsung lancar dengan peran aktif guru-guru yang hadir dalam acara tersebut.
Pada kesempatan tersebut, Dr. Ratun Untoro, M. Hum. sebagai wakil dari tim Balai Bahasa Provinsi DIY menyampaikan bahwa dongeng yang dibacakan kepada anak-anak akan berpengaruh pada daya imajinasi anak terhadap dongeng yang didengar. Beliau juga menambahkan bahwa handphone banyak berpengaruh buruk terhadap daya nalar anak dalam mencermati dongeng. Hal ini berbeda dengan penyampaian lisan seperti dalam pembacaan dongeng. Menurut Dr. Ratun Untoro, M.Hum., ilustrasi dalam buku cerita sebenarnya juga dapat mengurangi daya imajinasi dan kepekaan anak.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi Uji Keterbacaan Buku Cerita Anak Hasil Terjemahan. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian hasil pembacaan cerita sesuai dengan gambaran yang didapat dari proses membaca cerita anak hasil terjemahan tersebut. (son)