Siaga Bahasa: 08112654302 Email: balaibahasadiy@kemdikdasmen.go.id

Informasi

Berita

Peningkatan Kemahiran Berbahasa bagi Tenaga Profesional dan Calon Tenaga Profesional di Kabupaten Kulon Progo

Dalam rangka meningkatkan kompetensi profesional dan pedagogis dalam bidang kebahasaan bagi guru Bahasa Indonesia, pada tahun 2025 Balai Bahasa Provinsi DIY melaksanakan kegiatan Peningkatan Kemahiran Berbahasa bagi Tenaga Profesional dan Calon Tenaga Profesional di Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan tersebut melibatkan 55 orang yang terdiri atas 45 guru SMP dan 10 guru MTs, baik negeri maupun swasta di Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan tersebut diawali dengan pertemuan daring pada 3 Juni 2025 untuk melaksanakan tes awal dan memberikan pembekalan materi “Ejaan”.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan pembekalan materi secara luring yang dilaksanakan pada Selasa dan Rabu, 1 dan 2 Juli 2025 di Ruang Parikesit, SMKN 2 Pengasih. Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kulon Progo, Drs. Nur Wahyudi, M.M., dengan didampingi oleh Kepala Balai Bahasa Provinsi DIY, Drs. Anang Santosa, M.Hum., dan Ketua Tim Kerja Pembinaan dan Bahasa dan Hukum, Balai Bahasa Provinsi DIY, Joko Sugiarto, S.S.

Narasumber dalam kegiatan pembekalan materi ini adalah Drs. Nur Wahyudi, M.M. dengan materi “Kebijakan Pemerintah Daerah dalam Peningkatan Kemahiran Berbahasa”; Drs. Anang Santosa, M.Hum. dengan materi “Kebijakan Balai Bahasa Provinsi DIY dalam Peningkatan Kemahiran Berbahasa”; Wahyu Sekar Sari, S.S. dengan materi “Ejaan”; Nuryantini, S.Pd. dengan materi “Bentuk dan Pilihan Kata”; Endah Nur Fatimah, S.Pd. dengan materi “Kalimat”; Joko Sugiarto, S.S. dengan materi “Paragraf”, “Kemahiran Mendengarkan”, dan “Kemahiran Menulis”; Tarti Khusnul Khotimah, M.Pd. dengan materi “Kemahiran Membaca”; serta Mulyanto, M.Hum. dengan materi “Kemahiran Berbicara” dan “Sosialisasi UKBI”.

Setelah mengikuti pembekalan materi, peserta akan mengikuti pendampingan/fasilitasi secara daring selama 2 bulan melalui grup WhatsApp, Google Classroom, dan Zoom. Pada kegiatan pendampingan tersebut, peserta akan diberi tugas serta diajak berdiskusi terkait dengan kasus-kasus kaidah kebahasaan dan kemahiran berbahasa.

Pada akhir pertemuan, peserta diminta membuat konten kebahasaan di media sosial sebagai bukti pengimbasan kepada masyarakat di sekitar mereka. Setelah itu, para peserta akan melaksanakan tes akhir dan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI).

  • CIOBET88 4D SLOT

    SLOT GACOR HARI INI CIOBET88

    LIVE SCORE BOLA CIOBET88