Informasi

Yogyakarta, 24 Oktober 2023 – Sebagai wujud kecintaan sekaligus rasa hormat kepada bahasa nasional, bulan Oktober dijadikan sebagai Bulan Bahasa dan Sastra. Bulan Bahasa dan Sastra tahun ini diperingati dengan rangkaian program Festival Sastra Yogyakarta 2023 yang dimulai sejak 1 September hingga 28 Oktober 2023 dan program pra-event sinau aksara Jawa serta sinau sesorah sastra anak kampung yang diadakan di Balai Bahasa Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Program ini merupakan implementasi kerja sama dengan berbagai pihak terutama dengan Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Kundha Kabudayan Kota Yogyakarta.
Festival Sastra Yogyakarta 2023 mengusung tema “Sila” yang berkesinambungan dari festival tahun sebelumnya yakni “Mulih” yang berarti setelah pulang ke rumah, mari kita merefleksikan diri lewat medium sastra. “Sila” bermakna sebagai aturan, moral. Tema ini dipilih karena memiliki filosofi sebagai perayaan sastra dengan menggali kedalaman diri (aset dan potensi sastra Yogyakarta), kemudian merefleksikan pembacaan tersebut dalam program-program festival yang sarat akan sumbangsih ketertataan sosial melalui media sosial.
Rangkaian program terdiri dari Sayembara Puisi Nasional (1 September –1 Oktober), Radio Sastra di SMP Negeri 5 Yogyakarta, Universitas Kristen Duta Wacana, SMA Stece 1, SMA Negeri 3 Yogyakarta (5–12 Oktober), Workshop Penulisan, Webinar Jaring Sastra Nusantara, Cafe Sastra (22 Oktober 2023), Pasar Buku Sastra (24–28 Oktober 2023), Angkringan Sastra (24–28 Oktober), Pengumuman hasil lomba Maos Aksara Jawa (25 Oktober 2023), Panggung pembukaan FSY 2023 (26 Oktober 2023), Sastra Liyan (27 Oktober 2023), dan Sastrasti/ Penutupan FSY 2023.
Festival Sastra Yogyakarta 2023 juga menghadirkan berbagai diskusi bersama penggiat sastra dan literasi yang membagikan ilmu dan pengalamannya yang tentunya menarik untuk disimak. Festival Sastra Yogyakarta 2023 diharapkan dapat meningkatkan kepedulian dan ketertarikan literasi terhadap bahasa dan sastra bagi masyarakat. (diana)