Balai Bahasa Provinsi DIY dan Forum Taman Bacaan Masyarakat melakukan siaran daring melalui akun instagram @balaibahasaprovdiy dan @forum_tbm pada hari Jumat, (24/11). Diskusi bersama Kepala Balai Bahasa Provinsi DIY, Dra. Dwi Pratiwi M.Pd. dan Ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat, Darmawati Majid membahas tentang praktik baik yang dilakukan untuk literasi yang ada di Yogyakarta.
Dalam diskusinya, Kepala Balai Bahasa DIY menyampaikan bahwa Balai Bahasa Provinsi DIY mendampingi 14 komunitas baca secara berkelanjutan di setiap kabupaten. Pendampingan tersebut dapat berbentuk penyediaan narasumber, penyediaan ruang siniar, ruang pertemuan, maupun tempat pentas. Balai Bahasa Provinsi DIY juga tidak menutup peluang untuk komunitas bahasa lainnya untuk berkolaborasi. Bagi komunitas yang membutuhkan donasi buku juga bisa mengajukan permohonan buku ke Balai Bahasa. Selama ini, setidaknya ada dua pengajuan permohonan buku dalam satu minggu.
Balai bahasa fokus dan maksimal dalam melaksanakan program-program yang sudah direncanakan. Seperti untuk merevitilsasi bahasa daerah, Balai Bahasa menyelenggarakan lomba Maos Aksara Jawa yang diikuti oleh 400 siswa SD dan SMP di Yogyakarta. Untuk memperingati hari guru, Balai Bahasa menyelenggarakan tes Uji Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI) untuk guru Bahasa Indonesia tingkat SMA dan MA di daerah Yogyakarta.