Balai Bahasa Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ekosistem literasi di daerah. Melalui Tim Kerja Pembinaan, BBY menyelenggarakan kegiatan kunjungan yang bertujuan untuk memonitor sekaligus memperkuat kapasitas para pengurus komunitas literasi/taman baca masyarakat (TBM).
Fokus dari kegiatan ini adalah memberikan pendampingan kepada pengurus komunitas literasi, khususnya dalam hal penyusunan profil komunitas, pengembangan program unggulan, serta strategi perencanaan proposal kegiatan.
Pada 13 dan 20 Oktober 2025, tim Balai Bahasa telah melakukan kunjungan ke dua komunitas penggerak literasi yang menjadi sasaran kegiatan, yaitu TBM Klumprit Ceria yang di Kabupaten Sleman dan TBM Peduli Sahabat yang ada di Kota Yogyakarta.
Untuk memaksimalkan pembinaan, Balai Bahasa Provinsi DIY turut menghadirkan narasumber berpengalaman. Di TBM Klumprit Ceria, narasumber dihadirkan untuk berbagi pengalaman dan materi mengenai strategi pengelolaan komunitas literasi. Narasumber yang dihadirkan pada saat pembinaan di TBM Klumprit Ceria Sleman adalah Indra Suryanto, ketua Forum TBM DIY, yang berasal dari TBM Rumah Asa dan telah berpengalaman dalam pengelolaan komunitas literasi.
Pendampingan di TBM Peduli Sahabat dilaksanakan dalam bentuk visitasi dan pemantauan praktik baik manajerial. Kunjungan langsung tersebut bertujuan untuk melihat kondisi dan lingkungan sekitar TBM. Kunjungan tersebut diharapkan mampu memberikan penguatan kepada pengelola komunitas literasi untuk terus teguh berkegiatan demi meningkatkan literasi masyarakat.
Langkah-langkah yang telah ditempuh dalam pendampingan komunitas penggerak literasi ini menegaskan keseriusan BBY dalam mendorong perkembangan gerakan literasi di masyarakat melalui penguatan peran aktif komunitas penggerak literasi.
